Diminta Pulang Ibunya, Unun Kini Beralih Usaha Ekonomi Kreatif

Sabtu, 29 September 2018 14:02 WIB

Boneka Gawekno adalah boneka rajutan tangan Unun, ahli gizi yang banting stir ke usaha ekonomi kreatif. Ridho Mukti Aji/TelusuRI

TEMPO.CO, Bojonegoro - Usaha ekonomi kreatif terkadang muncul atas permintaan. Boneka Gawekno yang dirintis Unun Rosalini, 38 tahun, pada dua tahun silam itu terjadi atas permintaan sepupu dan temannya. Nama Gawekno (bahasa Jawa) yang menjadi branding boneka rajutnya itu memang berarti perintah untuk membuatkan.

“Mereka bilang, gawekno boneka sing iso dipajang (bikinkan boneka yang bisa dipajang),” kata Unun, di sela-sela Pendampingan Komunitas Kreatif Bekraf – Tempo Institute atau Kombet Kreatif di Pusat Pengembangan Industri Kreatif Bojonegoro, Sabtu, 29 September 2018. Kombet Kreatif diadakan oleh Tempo Institute bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).

Baca: Cah Angon Sulap Biji Secang Jadi Kopi dan Libatkan Anak Muda

Tawaran yang sangat menggiurkan ini langsung diterimanya. Apalagi harga yang ditawarkan temannya juga pas, mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 100 ribu per biji. Boneka pajangan ini kemudian dipasarkan oleh teman dan keluarganya dan laris dalam waktu singkat. Hingga akhirnya, Boneka Gawekno ini menjadi produk utama ekonomi kreatif buatan tangan Unun.

Unun lalu membuat beragam model boneka yang menyenangkan, seperti binatang, anak kecil berambut keriting, dan lain-lain. Meski buatan tangan, boneka berbahan baku benang rajut, dakron dan asesoris lain ini, berani bersaing dengan kualitas pabrikan.

Advertising
Advertising

Baca: Ini 3 Kiat Mengembangkan Karyawan di Usaha Ekonomi Kreatif

Agar boneka terasa kenyal, kuat, dan kencang saat dipegang, Unun mengisinya dengan dakron sebelum ditutup dengan rajutan. Ia sengaja memilihkan warna benang rajutannya tidak norak dan disesuaikan dengan warna asli binatang itu. Misalnya panda, maka bonekanya berwarna putih dan hitam. ”Saya buat dengan teliti,” ujarnya.

Kini, usaha Boneka Gawekno, telah berkembang. Untuk menjaga kualitas produk bonekanya, Unun, memberi pelatihan ke beberapa saudara dan tetangganya. Dia juga membuka kelas pelatihan, dengan murid sepuluh orang. Sayangnya, dari tiap-tiap pelatihan itu, hanya beberapa orang saja yang bisa. “Memang rumit, untuk tingkat kesulitannya,” kata Unun.

Kini untuk pengembangan usahanya, Unun ikut bergabung dengan pelbagai komunitas. Di antaranya Komunitas Craft er Bojonegoro (KCB), juga Asosiasi Usaha Mikro Kecil dan menengah (UMKM). Bahkan produk boneka rajutnya juga telah didaftarkan ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual di bawah Departemen Hukum dan HAM RI denngan nama Boneka Gawekno.

Sebenarnya, menjadi pelaku usaha ekonomi kreatif dengan membuat boneka rajutan tak terbayangkan Unun sebelumnya. Ahli gizi lulusan Politeknik Kesehatan Yogyakarta tahun 2005 ini memilih bekerja di sebuah rumah sakit di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Baru bekerja dua tahun, Unun diminta Ibunya pulang ke Bojonegoro. Kembali ke rumah, Unun membuka usaha makanan bersama keluarga. Tapi usaha makanan ini tak berkembang dengan baik.

Satu hari, ia berdiskusi dengan temannya yang memiliki usaha membuat souvenir pernikahan. Dari usaha ini, temannya menyebutkan, sudah bisa membeli sepeda motor. Kisah temannya ini memotivasi Unun untuk membuat usaha sampingan. Dari ahli gizi, Unun kini bersalin rupa sebagai pembuat boneka rajutan Gawekno.

SUJATMIKO

Berita terkait

2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

43 hari lalu

2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

Kota Yogyakarta mengusung branding baru sebagai Kota Festival atau city of festival mulai 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

47 hari lalu

Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno jelaskan berbagai upaya untuk menambah investasi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di IKN yang saat ini sebesar Rp 5,3 trilun.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

48 hari lalu

Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

Sandiaga Uno menyatakan ada lima desa wisata di sekitar IKN yang akan dikembangkan oleh Kemenparekraf.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Beberkan Tiga Sub Sektor Ekonomi Kreatif yang Berkontribusi Besar di IKN, Apa Saja?

49 hari lalu

Sandiaga Uno Beberkan Tiga Sub Sektor Ekonomi Kreatif yang Berkontribusi Besar di IKN, Apa Saja?

Sandiaga Uno menyebutkan dari 17 sub sektor ekonomi kreatif di IKN, sebanyak tiga subsektor yang berkontribusi paling besar. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

49 hari lalu

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

Menteri Sandiaga Uno menyebut nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1,4 triliun. Melampaui target.

Baca Selengkapnya

Hinamatsuri, Tradisi dan Harapan untuk Anak Perempuan dalam Budaya Jepang

3 Maret 2024

Hinamatsuri, Tradisi dan Harapan untuk Anak Perempuan dalam Budaya Jepang

Hinamatsuri atau hari boneka merupakan festival anak perempuan dalam budaya Jepang yang diadakan setiap tanggal 3 Maret.

Baca Selengkapnya

Menteri Sandiaga Uno Target Ekspor Ekonomi Kreatif Naik, Perajin Yogya Prioritaskan Pasokan ke IKN

3 Maret 2024

Menteri Sandiaga Uno Target Ekspor Ekonomi Kreatif Naik, Perajin Yogya Prioritaskan Pasokan ke IKN

Meski Menteri Sandiaga Uno berharap ekspor ekonomi kreatif naik, para pengrajin Jogja menilai pasar dalam negeri masih menarik.

Baca Selengkapnya

Menparekraf Sandiaga Targetkan Gorontalo Masuk Jaringan Kota Kreatif UNESCO

28 Februari 2024

Menparekraf Sandiaga Targetkan Gorontalo Masuk Jaringan Kota Kreatif UNESCO

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan Kabupaten Gorontalo bisa masuk dalam jaringan Kota Kreatif UNESCO. Target tersebut dapat dikejar melalui penguatan kolaborasi pemda dengan pelaku ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

Warga Bekasi Temukan Mayat Bayi di Pinggir Kali Busa, Awalnya Dikira Boneka

5 Februari 2024

Warga Bekasi Temukan Mayat Bayi di Pinggir Kali Busa, Awalnya Dikira Boneka

Erna mengatakan mayat bayi itu masih terdapat ari-ari di perut.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Peningkatan Eksport Industri Boneka Indonesia

30 Januari 2024

Bamsoet Dorong Peningkatan Eksport Industri Boneka Indonesia

Kunjungi Pabrik Boneka Mainan Anak di Purbalingga, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Peningkatan Eksport Industri Boneka Indonesia

Baca Selengkapnya