Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cah Angon Sulap Biji Secang Jadi Kopi dan Libatkan Anak Muda

image-gnews
Mohammad Tawwabur Rokhim atau biasa dipanggil Cah Angon memperlihatkan kemasan kopi biji secang di Bojonegoro, Jumat, 28 September 2018 di Bojonegoro.  Ia melibatkan anak muda di sekelilingnya untuk mengolah biji secang menjadi kopi. Ridho Mukti Aji/TelusuRI
Mohammad Tawwabur Rokhim atau biasa dipanggil Cah Angon memperlihatkan kemasan kopi biji secang di Bojonegoro, Jumat, 28 September 2018 di Bojonegoro. Ia melibatkan anak muda di sekelilingnya untuk mengolah biji secang menjadi kopi. Ridho Mukti Aji/TelusuRI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jika kita bertanya soal kopi, yang tergambar adalah robusta, arabika, kopi luwak, atau single origin dari berbagai daerah. Tahukah Anda, Mohammad Tawwabur Rokhim bisa menghidangkan secangkir kopi panas dari biji secang. Secang? Iya, ini biji dari tanaman secang, yang biasa hanya dimanfaatkan kayunya untuk membuat wedang secang, wedang uwuh, atau memandikan bayi untuk mendapatkan rasa hangat. 

Itu dari kayunya. Tapi Tawwab mampu mengolah biji secang menjadi kopi senikmat kopi espresso yang biasa kita cecap di kafe. "Rasanya pahit dan kandungannya bermanfaat untuk kesehatan seperti menyembuhkan masuk angin, kencing manis atau diabetes dan mencegah kelumpuhan," kata Tawwab kepada Tempo, di sela-sela Pendampingan Komunitas Kreatif Bekraf - Tempo Institute atau Kombet Kreatif di Gedung Pusat Pengembangan Industri Kreatif Bojonegoro, Jumat, 28 September 2018.  

Baca: Tempo Institute Dampingi Pelaku Ekonomi Kreatif Belajar Bercerita

Pendampingan Kombet Kreatif ini digelar Tempo Institute bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf). Bojonegoro adalah satu dari 12 kota lawatan Kombet Kreatif. Untuk di Bojonegoro, pendampingan Kombet Kreatif didukung oleh Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bojonegoro.  Ada 40 peserta yang terpillih mengikuti Kombet Kreatif. 

Tawwab mengakui banyak orang merasa penasaran dan sukar mempercayai biji secang yang mudah tumbuh di pekarangan dan pinggiran hutan itu bisa menjadi kopi. Berkat ketekunannya meneliti kandungan tanaman biji secang, akhirnya ditemukan pelbagai manfaat. “Sejak itu, kopi biji secang mulai dikenal.

Baca: Pelaku Ekonomi Kreatif Harus Mengenal Target Pasar

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mengakui, pekerjaan mengolah biji secang ini tidak diolahnya sendirian. Ia mengajak sejumlah anak-anak muda di kampungnya untuk mengolah biji secang menjadi kopi yang sedap dinikmati. Mulai dari penyediaan bahan baku juga pemasaran produk tanaman secang. "Biji dan kayu saya titip ke anak-anak muda yang mencari kayu di hutan." Setelah ditumbuk menjadi kopi, ia mengemasnya dan menggunakan branding Cah Angon, sesuai julukannya selama ini. 

Tak ingin membuang limbah, Tawwab benar-benar memanfaatkan tanaman secang ini. "Limbah kayu secang dibuat menjadi gelang, monel, cincin, dan pernak-pernik lain," ujarnya seraya menunjukkan gelang dari kayu secang itu. 

SUJATMIKO

           

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

7 hari lalu

Kepala Satreskrim Polres Cirebon Kota AKP Anggi Eko Prasetyo saat memberikan keterangan di Cirebon, Jawa Barat. Foto: ANTARA/Fathnur Rohman
Empat Teknisi Septic Tank Cirebon Super Block Mall Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Empat teknisi itu tewas setelah melakukan perawatan rutin di ruang septic tank Cirebon Super Block Mall


Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

20 hari lalu

Ilustrasi pria  minum kopi. fadquip.com
Inilah Alasan Disarankan Tidak Minum Kopi Sebelum Naik Pesawat

Minum kopi sebelum penerbangan tak hanya meningkatkan risiko kembung, tapi juga menyebabkan dehidrasi yang berujung pada rasa mual dan sakit kepala.


Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

26 hari lalu

Kopi Kenangan Sajikan Blewah Mewah, Menu Segar untuk Berbuka Puasa

Menu andalan Blewah Tea dengan taburan Blewah Jelly yang terbuat dari ekstrak buah asli


Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

29 hari lalu

ilustrasi minum kopi (pixabay.com)
Alasan Penderita Epilepsi Tak Boleh Banyak Minum Kopi

Penderita epilepsi diminta tidak minum kopi berlebihan untuk menghindari kejang. Pasalnya, kafein justru dapat meningkatkan frekuensi kejang.


CCE 3.0 GoTo Impact Foundation bakal Digelar di 4 Lokasi, Belitung hingga Lombok Tengah

29 hari lalu

Chairperson GoTo Impact Foundation, Monica Oudang, saat peluncuran Catalyst Changemakers Ecosystem (CCE) 3.0 via zoom meet, Kamis, 21 Maret 2024. Dok: Tangkapan Layar
CCE 3.0 GoTo Impact Foundation bakal Digelar di 4 Lokasi, Belitung hingga Lombok Tengah

GoTo Impact Foundation meluncurkan program Catalyst Changemakers Ecosystem atau CCE 3.0 dengan tema Lokal Berdaya.


2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

31 hari lalu

Festival Garis Imajiner di Kaliurang Sleman Yogyakarta (Dok. jogjaprov.go.id)
2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

Kota Yogyakarta mengusung branding baru sebagai Kota Festival atau city of festival mulai 2024 ini.


Peneliti Undip dan Warga Kabupaten Grobogran Hasilkan Biogas dari Limbah Tahu dan Ternak

33 hari lalu

Instalasi konversi limbah cair menjadi biogas (Dok. Universitas Diponegoro)
Peneliti Undip dan Warga Kabupaten Grobogran Hasilkan Biogas dari Limbah Tahu dan Ternak

Peneliti Undip dan UKM Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, membuat biogas dari olahan limbah tahu dan ternak sapi. Bisa digunakan untuk kelistrikan.


Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

33 hari lalu

Ilustrasi kopi. Foto: Pixabay/Clayton Majona
Berapa Banyak Konsumsi Kopi dan Teh yang Pas saat Puasa?

Ahli gizi dari RS Cipto Mangunkusumo Kencana Fitri Hudayani SST, M.Gz memberi tips mengonsumsi teh atau kopi yang pasa saat puasa.


Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

35 hari lalu

Ketua Bappilu PPP dan Ketua Dewan Pakar TPN Ganjar-Mahfud, Sandiaga Uno memberi penjelasan tentang rencananya di masa tenang Pemilu 2024 saat ditemui di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 10 Februari 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno jelaskan berbagai upaya untuk menambah investasi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di IKN yang saat ini sebesar Rp 5,3 trilun.


Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

36 hari lalu

Model skala Kawasan Inti Pemerintahan Pusat Ibu Kota Nusantara atau IKN. ANTARA/Aji Cakti
Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

Sandiaga Uno menyatakan ada lima desa wisata di sekitar IKN yang akan dikembangkan oleh Kemenparekraf.