Pegiat Ekonomi Kreatif, Berceritalah untuk Pasarkan Produk

Rabu, 24 Oktober 2018 19:22 WIB

Sebanyak 48 pegiat ekonomi kreatif di Kabupaten Merauke mengikuti Kombet Kreatif pada 22-24 Oktober 2018 di Audirorium Kantor Bupati Merauke, Papua. Mereka mendapatkan materi cara membranding dan belajar bercerita. Ridho Mukti Aji / TelusuRI

TEMPO.CO, Jakarta - Storytelling atau bercerita merupakan strategi pemasaran terbaik yang direkomendasikan oleh pelaku ekonomi kreatif untuk mencapai kesuksesan. Bukan hanya pelaku ekonomi kreatif yang menggunakannya, industri besar yang sudah mendunia pun melakukan storytelling untuk memasarkan produk mereka.

Baca: Pegiat Ekonomi Kreatif Merauke Harus Jadi Kompor untuk Komunitas

"Contohnya, perusahaan minuman terbesar di dunia juga menggunakan metode storytelling untuk menaikkan oplah permintaan," kata Dwi Setyo Irawanto atau akrab dipanggil Siba, wartawan senior, saat memulai materi storytelling dalam pendampingan Kombet Kreatif di Auditorium Kantor Bupati Merauke, Provinsi Papua, Selasa, 23 Oktober 2018.

Kombet Kreatif adalah komunitas kreatif Bekraf - Tempo Institute yang digelar di 12 kota. Peserta pendampingan Kombet Kreatif mendapatkan teknik pemasaran, berjejaring, dan storytelling.

Siba menuturkan, metode storytelling juga dilakukan oleh penenun batik di Nusa Tenggara Timur (NTT). Di sana, kain tenun dengan motif sederhana yang terbuat dari pewarna alami, mampu bersaing dengan yang bermotif luar biasa. "Masalah harga pun bisa tidak menjadi persoalan," ujarnya.

Advertising
Advertising

Apa yang membuat konsumen tidak berpikir dua kali meskipun harganya sangat mahal, kata Siba, lantaran ada kisah melegenda di balik pembuatan tenun itu. “Kisahnya sangat menarik, bagaimana bahan kain itu diperoleh, lalu diproses dan mendapatkan hasil membutuhkan waktu yang cukup lama dan penuh kesabaran yang luar biasa."

Menurut Siba, cara produsen minuman dan penenun NTT itu menggunakan teknik bercerita ini bisa menginspirasi pelaku ekonomi kreatif. Bagi konsumen sendiri, kisah itu menyentuh mereka hingga tergerak untuk membeli.

Siba menuturkan, storytelling yang dibuat tidak sekadar bercerita, tetapi harus mampu digambarkan dalam tulisan, sehingga membuat orang tertarik. “Ceritanya harus tidak bertele-tele, tidak menggunakan kata yang tidak perlu,” katanya.

Haryati S. Gebze, ibu rumah tangga yang mengelola usaha bakso ikan, sangat tertarik dengan metode baru yang diperoleh selama mengikuti Kombet Kreatif. Ia mengaku sudah mengikuti pelatihan dan pembinaan dari Dinas Kelautan dan Perikanan. "Ikut Kombet ini, memperkaya ide cara memasarkan produk," kata dia. "Saya lebih bersemangat lagi bercerita soal produk untuk merebut hati konsumen,” kata Haryati S. Gebze.

Baca juga: Bekraf: Tahun 2019 PDB Ekonomi Kreatif Diperkirakan Naik

Pengalaman serupa juga dirasakan oleh Rusdiati Tanawali. Pegiat ekonomi kreatif yang membuat minyak albumin dari ikan gastor khas Merauke ini menuturkan, selama ini ia tidak hobi bercerita. “Tapi gara-gara mengikuti Kombet, saya makin percaya, produk yang saya buat akan banyak diminati masyarakat kalau saya gunakan teknik bercerita.”

SYECH BOFTEN

Berita terkait

Angkat Tenun Bima, Festival Rimpu Mantika jadi Daya Tarik Turis Mancanegara

10 hari lalu

Angkat Tenun Bima, Festival Rimpu Mantika jadi Daya Tarik Turis Mancanegara

Festival Rimpu Mantika tidak hanya pawai semata, selain tradisi busana, juga disuguhkan kekayaan keindahan budaya Bima dan ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

Pawai Rimpu Mantika di Bima Diikuti Puluhan Ribu Peserta, Ada Fashion Show

10 hari lalu

Pawai Rimpu Mantika di Bima Diikuti Puluhan Ribu Peserta, Ada Fashion Show

Pawai rimpu merupakan acara puncak dari Festival Rimpu Mantika Kota Bima 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

10 hari lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

14 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".

Baca Selengkapnya

2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

49 hari lalu

2024 Target Jadi Kota Festival, Yogyakarta Gencarkan Empat Event Kreatif Ini

Kota Yogyakarta mengusung branding baru sebagai Kota Festival atau city of festival mulai 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

53 hari lalu

Sandiaga Sebut Investasi di IKN Rp 5,3 Triliun dan akan Terus Bertambah

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno jelaskan berbagai upaya untuk menambah investasi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di IKN yang saat ini sebesar Rp 5,3 trilun.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

54 hari lalu

Sandiaga Dorong Pengembangan 5 Desa Wisata di Sekitar IKN

Sandiaga Uno menyatakan ada lima desa wisata di sekitar IKN yang akan dikembangkan oleh Kemenparekraf.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Beberkan Tiga Sub Sektor Ekonomi Kreatif yang Berkontribusi Besar di IKN, Apa Saja?

54 hari lalu

Sandiaga Uno Beberkan Tiga Sub Sektor Ekonomi Kreatif yang Berkontribusi Besar di IKN, Apa Saja?

Sandiaga Uno menyebutkan dari 17 sub sektor ekonomi kreatif di IKN, sebanyak tiga subsektor yang berkontribusi paling besar. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

54 hari lalu

Sandiaga Uno: Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Capai Rp 1,4 Triliun

Menteri Sandiaga Uno menyebut nilai tambah ekonomi kreatif mencapai Rp 1,4 triliun. Melampaui target.

Baca Selengkapnya

Menteri Sandiaga Uno Target Ekspor Ekonomi Kreatif Naik, Perajin Yogya Prioritaskan Pasokan ke IKN

3 Maret 2024

Menteri Sandiaga Uno Target Ekspor Ekonomi Kreatif Naik, Perajin Yogya Prioritaskan Pasokan ke IKN

Meski Menteri Sandiaga Uno berharap ekspor ekonomi kreatif naik, para pengrajin Jogja menilai pasar dalam negeri masih menarik.

Baca Selengkapnya