Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Belajar Mengelola Perjalanan Kuliner Bareng Jalansutra

Reporter

image-gnews
Tempo Media Week menggelar program masterclass bersama komunitas Jalansutra.
Tempo Media Week menggelar program masterclass bersama komunitas Jalansutra.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia kaya akan ragam kuliner. Tak ada tempat di Indonesia yang bisa dilewatkan begitu saja. Banyak hidangan lokal yang wajib dicoba. Lalu bagaimana caranya mengelola perjalanan kuliner?

Lidia Tanod dari Komunitas Jalansutra akan berbagi ilmunya dalam mengelola perjalanan kuliner dalam pergelaran Tempo Media Week yang digelar pada Sabtu, 7 Desember 2019 di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta tepat pukul 15.30.

“Tentu kalau kita melakukan perjalanan kuliner yang dibahas bukan hanya soal makan belaka, tapi ada banyak hal yang bisa diperdalam dalam sebuah perjalanan kuliner, seperti cerita di balik makanan, citarasa dan proses lahirnya sebuah makanan, juga cerita sosial dan budaya tempat makanan itu ada,” ujar Lidia.

Lidia adalah moderator di komunitas bentukan Bondan Winarno pada 2003 itu. Ia pernah menulis buku Seri 100 Maknyus Jakarta,  Joglosemar, dan Jalur Mudik bersama pakar maknyus yang sudah berpulang dua tahun lalu itu. Kurator makanan dan Tenant Relation Urban Kitchen ini akan berbicara bagaimana mempersiapkan sebuah perjalanan kuliner yang asik dan bernilai.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kita harus tahu makanan enak di lokal apa saja, yang hype di mana, sampai membahas bagaimana atraksi budayanya,” kata dia.

Lidia menuturkan, berdasarkan pengetahuannya, mengelola perjalanan kuliner itu harus banyak membaca, mencari tahu, bila diperlukan survei tempat yang akan dikunjungi. "Kan gak mungkin melakukan perjalanan kuliner berame-rame, bawa banyak orang, tapi tidak tahu keunggulan tempat yang dituju," katanya.

Untuk Anda yang berminat mengikuti masterclass ini sekaligus berbincang langsung dengan Lidia Tanod, bisa mendaftarkan diri di tempo-institute.org/tmw2019

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

15 jam lalu

Lumpia isi tahu udang menjadi salah satu jenis gorengan yang tetap sehat untuk menu buka puasa/Foto: Tupperware
Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?


5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

1 hari lalu

Berikut deretan prospek kerja jurusan Ilmu Perpustakaan, di antaranya pustakawan, arsiparis, kurator, hingga spesialis kontrol data. Foto: Canva
5 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Perpustakaan, Ada Arsiparis hingga Spesialis Kontrol Data

Berikut deretan prospek kerja jurusan Ilmu Perpustakaan, di antaranya pustakawan, arsiparis, kurator, hingga spesialis kontrol data.


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

2 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

3 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

4 hari lalu

Empal Gentong. Shutterstock
Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.


Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

6 hari lalu

Gurame Nyat Nyat. Foto : yummy app
Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

8 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

16 hari lalu

Mi lethek khas Bantul, Yogyakarta. Dok. Visiting Jogja
Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.


Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

18 hari lalu

Ilustrasi berbagi foto kuliner di media sosial. Digitalcoco.com
Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.


Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

21 hari lalu

Bebek Songkem. (dok. Indonesia Kaya)
Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah